Review Mobil – PT Toyota Astra Motor memperkenalkan Hilux terbaru yang merupakan facelift dari generasi ke-8 global yang pertama hadir di Indonesia tahun 2015.
“Seperti yang sudah kami janjikan, kami di Toyota tidak akan berhenti untuk terus mendukung mobilitas Anda, bahkan di situasi seperti saat ini. Oleh karena itu, kami sudah memperkenalkan tidak hanya satu, melainkan tiga produk sekaligus, dalam satu bulan,” ujar Susumu Matsuda President Director PT Toyota Astra-Motor, Kamis (27/8/2020).
Sebelumnya Toyota sudah meluncurkan Corolla Cross, Kijang Innova TRD Sportivo Limited, Sienta Welcab dalam kurun waktu satu bulan ini.
“Namun rasanya ini belum cukup untuk mendukung lebih jauh kondisi kita saat ini. Oleh karena itu, kami juga akan mendukung mobilitas untuk kebutuhan bisnis komersial, karena ini juga akan mendukung ekonomi Indonesia,” sambungnya.
“Dengan hadirnya Toyota Hilux, kami berharap dapat memenuhi kebutuhan, khususnya bagi dunia usaha. Hilux saat ini telah dipercaya menjadi solusi banyak usaha, di antaranya manufacturing, pertambangan, dan agrikultur,” ungkap Vice President Director PT Toyota-Astra Motor, Henry Tanoto.
New Hilux meningkatkan kenyamanan berkendara dengan mengembangkan spesifikasi di beberapa bagian.
Sentuhan penyegaran pada model D-Cab terlihat pada aplikasi grille trapezoidal tebal yang begitu mendominasi wajahnya sehingga menciptakan penampilan yang gagah dan penuh tenaga. Desain bertema 3 dimensi begitu menonjol di bagian bumper depan dengan profil lekukan yang terlihat atraktif.
Untuk Hilux D-Cab tipe V sebagai flagship telah mengadopsi lampu depan LED dengan pola desain futuristis dan dilengkapi auto leveling untuk meningkatkan visibilitas.
Tidak hanya itu pada tipe G dan V telah disematkan foglamp LED disertai rumah lampu berkelir hitam yang ramah energi dan punya daya tahan tinggi. Desain lampu belakang berpola 3 dimensi bermodalkan profil kokoh dan unik di tipe V. Termasuk penggunaan velg alloy 17 inchi berwarna abu-abu gelap untuk menampilkan kesan tangguh.
Area dashboard, tipe G dan V mengadopsi panel instrumen baru. Kedua model memperoleh MID 4,2 inchi TFT untuk menyajikan informasi lebih baik, serta dilengkapi indikator ECO untuk melihat karakter berkendara dan animasi saat mesin baru dinyalakan.Di bagian interior, penyegaran terlihat pada desain head unit, di mana tipe E mengandalkan flat design 2 DIN capacitive screen yang bisa memainkan radio, CD, USB, dan AUX-IN. Tipe G memanfaatkan model serupa dengan tambahan fitur Bluetooth. Sementara tipe V menggunakan monitor 7 inchi yang bisa memainkan DVD, radio, USB, AUX-IN, dan Bluetooth.
Untuk menambah fungsionalitas, tersedia koneksi listrik via lighter di tengah dashboard sisi penumpang, serta assist grip di atas pintu pengemudi guna memudahkan akses keluar dan masuk di seluruh tipe D-Cab. Sementara untuk semua tipe S-Cab dan D-Cab dilengkapi dengan overhead console box dan illuminated entry.
New Hilux S-Cab 4×4 dan seluruh D-Cab mendapatkan setting ulang pada sistem suspensi untuk menjamin kemampuan di medan off-road, dan meredam goncangan yang timbul dengan lebih baik.
Variable Flow Control Power Steering pada D-Cab tipe G dan V bertugas mengendalikan kinerja pompa power steering berdasarkan kondisi berkendara untuk mencapai feeling mengemudi yang sesuai dengan kecepatan mobil. Perubahan ini membuat kemudi New Hilux terasa ringan ketika diputar dan mengurangi konsumsi bensin.
D-Cab tipe G dan V telah dilengkapi fitur Vehicle Stability Control, Hill Assist Control, Trailer Sway Control, dan Emergency Brake Signal sebagai fitur safety untuk memberikan perlindungan terbaik pada penumpang. Lalu fitur immobilizer untuk mencegah pencurian tersedia di semua model New Hilux.
New Hilux tipe S-Cab Diesel, 4×4, dan seluruh D-Cab memakai mesin diesel ramah lingkungan 2GD-FTV 2.400 cc yang menghasilkan tenaga 149.6 PS dan torsi 40.8 kgm. Demi mendukung kinerja mesin powerful tersebut, transmisi otomatis 6-speed disematkan pada D-Cab tipe V.
Sentuhan berikutnya diberikan melalui penggunaan sistem pendingin air di rumah kompresor turbo untuk menurunkan suhu udara yang akan ditekan ke dalam ruang bakar sehingga tekanan udara meningkat dan berujung pada fuel efficiency yang lebih baik.